STT Amanat Agung Repository

Kontekstualisasi Tri Tugas Gereja menuju Gereja yang senantiasa diperbaharui

Show simple item record

dc.provenance Jakarta
dc.contributor.advisor Paulus Daun
dc.contributor.author Agus Salim Haliman
dc.date.accessioned 2022-12-07T03:47:08Z
dc.date.available 2022-12-07T03:47:08Z
dc.date.issued 2003-12-09
dc.identifier.uri https://repository.sttaa.ac.id/xmlui/handle/123456789/25
dc.description.abstract Kehadiran aktif misi pertama di Indonesia dimulai ketika para pedagang dan misionaris Portugis tiba di Ternate pada tahun 1512. Hasil gerakan misi Fransiskus Xaverius paling sedikit ada tujuh jemaat selama kurang lebih sembilan bulan dalam tahun 1546 di daerah Maluku, dan diperkirakan ada sampai 200 imam memainkan peranan dalam upaya mendirikan jemaat gereja yang berjumlah 45000 jiwa di Ambon, 8000 di Halmahera, 10000 di Minahasa dan Sangir pada tahun 1580. Akan tetapi, pelayanan itu tanpa perencanaan atau pengaturan, dan sering kali para penerima baptisan masal tidak lagi menerima perhatian lebih lanjut.
dc.publisher STT Amanat Agung
dc.subject Gereja
dc.title Kontekstualisasi Tri Tugas Gereja menuju Gereja yang senantiasa diperbaharui
dc.type Thesis


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

  • Tesis
    Tesis Mahasiswa STT Amanat Agung (Graduate theses by STTAA students)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account