dc.description.abstract |
Krisis ekologi dewasa ini memanggil umat Kristen untuk membangun spiritualitas yang turut memberikan solusi terhadap permasalahan lingkungan hidup. Merespons panggilan ini, pertanyaan “bagaimanakah spiritualitas Kristen yang berwawasan ekoteologi?” menjadi krusial. Untuk menjawab pertanyaan ini, skripsi ini memperlihatkan bahwa konsep penatalayanan di dalam Alkitab dapat dijadikan sebagai dasar spiritualitas umat Kristen yang berwawasan ekoteologi. Konsep penatalayanan ini, baik secara umum maupun dalam konteks pemeliharaan lingkungan, muncul dalam beberapa bagian dalam Alkitab, baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru. Pada akhirnya, konsep tersebut juga dapat diaplikasikan secara nyata di dalam kehidupan spiritualitas umat Kristen yang berwawasan ekoteologi. |
|