dc.description |
Akhir-akhir ini istilah spiritualitas menarik minat banyak orang, bukan hanya kaum intelektual, melainkan juga masyarakat umum. Salah satu sebabnya adalah pencarian makna hidup yang lebih autentik dan bermakna. Manusia merasa bahwa hidup dengan warna materialisme tidak membawanya kepada kehidupan yang autentik dan bermakna. Fokus kehidupan pada hal-hal jasmaniah dirasa perlu untuk disempurnakan dengan menambah pelangi spiritualitas ke dalamnya. Sebelum menjelaskan pengertian spiritualitas pastoral, perlu dirumuskan terlebih dahulu pengertian spiritualitas. Menurut Alister McGrath, istilah spiritualitas menggambarkan suatu: the life of faith - what drives and motivates it, and what people find helpful In sustaining and developing it. It is about that which animates the life of believers, and urges them on to deepen and perfect what has at present only been begun. (artinya: hidup iman - apa yang menggerakkan dan memotivasinya, dan apa yang manusia temukan bermanfaat dalam mendukung dan mengembangkannya. Hidup iman adalah tentang apa yang menghidupkan hidup orang percaya, dan mendesak mereka untuk memperdalam dan menyempurnakan apa yang sekarang telah dimulai). Pengertian McGrath akan spiritualitas memperlihatkan jalinan atau hubungan iman dan hidup. Apa yang menjadi kepercayaan religius seseorang menampakkan bentuknya dalam kehidupannya. Spiritualitas dipahami sebagai suatu kehidupan religius atau kehidupan iman. Ketika kepercayaan atau iman dipraktikkan ke dalam kehidupan, pada saat itulah spiritualitas menampakkan wujudnya. Iman atau kepercayaan tidak cukup tinggal dalam area kognitif, tetapi harus mewujud dalam area volitional. |
en_US |