dc.description |
Buku berjudul Iman daiam Perjanjian Baru merupakan kumpulan makalah yang dipresentasikan pada acara Theological Colloquium yang diselenggarakan oleh Sekolah Tinggi Teologi Amanat Agung (STTAA) pada 30-31 Oktober 2017. Acara ini diadakan sebagai bentuk perayaan akademik atas 20 tahun berdirinya STTAA yang sekaligus bertepatan dengan 500 tahun tercetusnya Reformasi Gereja. Sehubungan dengan ini, kolokium ini mengangkat tema yang berkenaan dengan sola fide sebagai salah satu pilar reformasi, yakni: Are We Really Saved by Faith Alone? Critical Assessment on the Doctrine of Sola Fide from New Testament Perspective(s). Dasar dari pemilihan tema ini adalah sebagai berikut. Ajaran sola fide yang menjadi pegangan gereja-gereja reformasi menghadapi tantangan besar. Di ranah studi Perjanjian Baru, selama beberapa dekade terakhir ini terjadi diskusi yang mendalam mengenai natur dan peran iman dan perbuatan di dalam kaitannya dengan keselamatan di daiam Kristus Yesus. Di dalam acara kolokium ini para ahli biblika di Indonesia mempresentasikan makalah yang mencerminkan pemikiran mereka berkenaan dengan tema ini, tentu saja pada bidang yang menjadi keahlian mereka. Makalah-makaiah iniiah yang dihadirkan di dalam buku yang berjudul Iman dalam Perjanjian Baru ini. Judul ini sengaja dipilih dengan mempertimbangkan bahwa makalah-makalah yang ada berusaha mengangkat kekayaan pemahaman akan iman di dalam berbagai tulisan Perjanjian Baru. |
en_US |