Abstract:
Sebagai standar dan prinsip yang memberikan panduan di dalam berperilaku, nilai merupakan bagian yang tidak dapat dilepaskan dari kehidupan seseorang. Nilai dapat didefinisikan sebagai konsep atau ide yang dianggap penting dan berharga. Iman Kristen meyakini bahwa sumber nilai adalah Allah sendiri. Hanya Allah yang dapat menentukan nilai-nilai apa saja yang penting dan berharga bagi manusia yang membuat manusia untuk hidup di dalam keutamaannya. Nilai-nilai yang Allah kehendaki ini dapat ditemukan di dalam pribadi Yesus Kristus. Melalui pendidikan Kristen, orang percaya dibawa untuk menghidupi nilai-nilai yang dihidupi Kristus, yang membawa mereka ke dalam keserupaan dengan Yesus Kristus. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menumbuhkan nilai-nilai tersebut adalah klarifikasi nilai. Metode ini memberikan ruang bagi seseorang untuk memutuskan sendiri nilai-nilai bagi dirinya melalui berpikir kritis dan reflektif. Ruang tersebut diperoleh melalui dialog dan simulasi. Di dalam pendidikan Kristen, metode klarifikasi nilai dapat diterapkan kepada mereka yang telah memiliki struktur berpikir yang lebih kompleks karena membutuhkan kemampuan untuk menganalisis di dalamnya. Selain itu, tuntunan dari guru Kristen juga dibutuhkan agar nilai-nilai yang ditumbuhkan tidak bersifat relatif. Dengan demikian, pendidikan Kristen perlu menerapkan strategi yang tepat agar metode ini dapat digunakan secara efektif untuk menumbuhkan nilai-nilai Kristen di dalam diri orang percaya.