Abstract:
Pendidikan Kristen adalah pendidikan yang membawa transformasi bagi
para pelaku pendidikan, khususnya murid. Pada kenyataannya
transformasi yang menjadi tujuan pendidikan tidak dengan mudah dapat
tercapai. Visi-misi, kurikulum dan rancangan program yang
memperlihatkan ciri institusi pendidikan Kristen tidak serta merta
menjadikan institusi pendidikan tersebutsebagai pembawa transformasi
dalam diri para pelaku pendidikan khususnya para murid. Landasan
filosofi yang berbeda diantara para pelaku pendidikan, pendekatan
huraanistis sebagai akibat dari perkembangan ilmu pengetahuan
membuat para pelaku pendidikan Kristen memiliki kecenderungan untuk
mengabaikan peran serta Allah dalam proses pendidikan Kristen yang
berlangsung. Allah Roh Kudus yang ada sebelum manusia diciptakan
adalah Allah yang hadir dan menyertai orang percaya. Roh Kudus adalah
Allah yang juga hadir dalam diri setiap pelaku pendidikan Kristen, dan
dalam setiap aspek dalam pendidikan Kristen itu sendiri. Kehadiran Roh
Kudus dalam pendidikan Kristen akan membawa transformasi pada diri
para pelaku pendidikan. Transformasi yang terjadi tidak hanya bagi
murid tetapi juga bagi para guru, dan tenaga kependidikan lainnya.
Transformasi dalam pendidikan Kristen yang transformatif, membawa
para pelaku pendidikan kepada tujuan Allah atas diri setiap individu yang
terlibat dalam pendidikan Kristen. Roh Kudus hadir sebagai Pribadiyang
menyadarkan orang akan dosa, yang mengingatican akan kebenaran
Firman Allah, yang membimbing orang percaya semakin serupa dengan
gambar Allah yang sempurna yang ada dalam Kristus.
