Abstract:
Tesis ini memperlihatkan temuan bahwa makna cantik yang dimiliki oleh remaja perempuan di gereja Kristus bersumber dari pengalaman rohaninya. Dengan menggunakan metode fenomenologi ditemukan dua pengalaman dari proses tekstural dan struktural yang dialami subjek yaitu pengalaman mendapat konfirmasi tentang cantik dari orang lain, dan pengalaman tentang cantik diperoleh melalui konfirmasi dari pengalaman rohani. Terdapat tiga tema yang mengkonstruksi pemaknaan cantik remaja perempuan yaitu konfirmasi verbal memberikan afirmasi yang membangun pengalaman cantik. Kedua, pemahaman sebagai gambar dan rupa Allah memberikan konfirmasi yang kuat dalam pengalaman cantik. Ketiga, pengalaman rohani memberikan dorongan untuk menghidupi pengalaman cantik. Dari ketiga tema ini, ditemukan fenomena yaitu pengalaman cantik remaja perempuan di gereja Kristus ialah cantik sebagai pengalaman rohani dalam gambar dan rupa Allah. Beberapa makna yang direfleksikan secara teologis dari sini yaitu menjadi cantik adalah pengalaman rohani; cantik dalam pengalaman rohani di tengah dunia dengan standar eksternal; dan menjadi cantik yang hakiki yakni muncul dari dalam diri sendiri sebagai hasil konstruksi kualitas yang mengalir karena relasinya dengan Tuhan sebagai gambar dan rupa Allah.