Abstract:
Skripsi ini membahas mengenai konsep keselamatan Teologi Pembebasan Amerika Latin. Masalah sosial seperti penindasan, kemiskinan, dan ketidakadilan yang terjadi di Amerika Latin memicu gerakan pembebasan bagi kaum tertindas. Gerakan pembebasan yang dilakukan menjadi awal kemunculan pemikiran Teologi Pembebasan Amerika Latin. Kondisi ketidakadilan dan penindasan yang memprihatinkan di Amerika Latin membuat Teologi Pembebasan berfokus untuk memberikan suara pembebasan kepada kaum miskin dan tertindas. Suara pembebasan tersebut memperlihatkan perhatian utama pemikiran Teologi Pembebasan yang mengutamakan keselamatan. Teologi Pembebasan Amerika Latin membangun konsep keselamatan dari metodologi yang berfokus pada kaum tertindas dan penekanan yang kuat terhadap pembebasan. Akibatnya, Teologi Pembebasan Amerika Latin mempunyai kelemahan dalam memahami karya keselamatan Allah secara utuh. Sekalipun demikian, konsep keselamatan Teologi Pembebasan Amerika Latin telah memberikan sumbangsih penting dalam perkembangan teologi. Konsep keselamatan Teologi Pembebasan Amerika Latin memperlihatkan konsep keselamatan yang lebih bersifat integral, yaitu keselamatan secara rohani dan jasmani. Keselamatan integral dalam Teologi Pembebasan Amerika Latin mengingatkan gereja untuk tidak hanya memperhatikan keselamatan secara spiritual, tetapi juga melihat kepada keselamatan sosial yang diperlukan secara konkret oleh kaum miskin dan tertindas.