Abstract:
Pelayanan Kristen dalam bentuk pengembangan masyarakat melalui pelatihan keterampilan memerlukan evaluasi yang mampu mengukur ketepatan program, ketepatan sasaran, dan efektivitasnya sehingga pelatihan mampu memberdayakan masyarakat. Impact Center Boja (ICB) belum memiliki alat evaluasi untuk mengetahui efektivitas pelatihannya, termasuk pelatihan keterampilan kebun sehat dan beternak kambing Anglonobian yang merupakan program unggulan di ICB. Evaluasi untuk mengetahui efektivitas pelatihan keterampilan dapat dilakukan dengan analisis Kirkpatrick level 1 (Reaksi) dan level 2 (Pembelajaran) yang mengukur kepuasan peserta pelatihan dan pemahaman materi pelatihan. Analisis Reaksi mampu memberikan gambaran kepuasan peserta baik pada pelatihan kebun sehat maupun beternak kambing Anglonobian. Analisis Pembelajaran mampu memberikan gambaran pemahaman materi pelatihan. Menurut Analisis Reaksi, peserta puas atas pelatihan kebun sehat dan beternak kambing Anglonobian. Menurut Analisis Pembelajaran, terdapat penurunan nilai rata-rata setelah pelatihan dilakukan baik pada pelatihan kebun sehat maupun beternak kambing Anglonobian. Penurunan nilai rata-rata menjadi masukkan bagi instruktur khususnya materi yang masih kurang dipahami peserta dan faktor-faktor eksternal lainnya yang menyebabkan turunnya nilai rata-rata. Peningkatan efektivitas pelatihan dapat dilakukan dengan menggunakan Survei Kebutuhan Pelatihan untuk meningkatkan pelayanan ICB sebagai pelayanan Kristen yang memadukan layanan jasmani dan rohani.