Abstract:
Tesis ini memperlihatkan bahwa upaya konstruksi teologi keadilan sosial
Indonesia dapat dibangun melalui integrasi konsep keadilan sosial dalam
teologi Karl Barth dan ideologi Pancasila. Pada prosesnya, teologi keadilan
sosial Barth digunakan sebagai alat teropong untuk memperkaya
penghayatan Kristen terhadap ideologi Pancasila. Pada tahap pertama,
penulis berupaya menemukan unsur-unsur teologis dari keduanya, untuk
selanjutnya dapat dikonstruksikan menjadi sebuah teologi keadilan sosial
khas Indonesia sebagai tahap terakhir. Teologi keadilan sosial Indonesia
merupakan konsepsi teologis yang konsep keadilannya dibangun
berlandaskan pada Yesus Kristus sebagai sumber keadilan sosial; yang
menekankan martabat kemanusiaan sebagai penghargaan mutlak atas
konsep Imago Dei, yaitu dasar kesetaraan dan relasional yang terwujud
dalam etika budaya gotong royong; juga menekankan semangat proses
terwujudnya keadilan atau kesejahteraan bersama (Fiat Justitia) sebagai
gambaran keadilan sosial Kerajaan Allah yang menubuh di bumi Indonesia.
Akhirnya, teologi keadilan sosial Indonesia mendorong refleksi ke arah
penghormatan dan penyembahan kepada Tuhan Yesus Kristus, penghargaan
kepada martabat manusia sebagai sesama gambar Allah, memahami konsep
gereja sebagai gambaran kerajaan Allah, serta mendorong iman kepada Allah
yang menjadikan umat-Nya sebagai saksi dan mitra dalam pekerjaan
keadilan sosial di Indonesia. Fiat Justitia!