Abstract:
Skripsi ini membahas tentang anak penyandang disabilitas dan pelayanan Sekolah Minggu. Pembahasan topik ini berangkat dari realitas bahwa keberadaan anak penyandang disabilitas dalam Sekolah Minggu adalah sesuatu yang nyata. Tetapi, secara sadar atau tidak komunitas Gereja tidak memberikan perhatian yang khusus mengenai anak penyandang disablitas. Karena keterbatasan yang dimiliki yang membuat keberadaan anak penyandang disabilitas tidak diperhatikan. Hal ini disebabkan karena tiga hal yaitu adanya pandangan umum yang belum melihat realita tentang keberadaan penyandang disabilitas dengan perspektif yang tepat, Gereja belum mengantisipasi keberadaan dan kehadiran anak-anak penyandang disabilitas yang memiliki kebutuhan khusus dalam pelayanan, serta Gereja belum memikirkan dengan serius akan hadirnya sebuah pembelajaran yang efektif bagi anak. Oleh karena itu, skripsi ini akan membahas mengenai strategi pembelajaran bagi anak penyandang disabilitas yang bisa dilakukan di Sekolah Minggu.